Senin, 29 November 2010

~*Ukiran Hati Kita Di Pohon Cemara*~


Kuberjalan sndirian dengan nafas perlahan dan mulai memudar

kulewati bentang jalan itu dengan mata yang mulai memburam

kubunuh dingin malam dengan kobaran api yang membara

Dan akhirnya Ku temukan sebuah Pohon cemara,

Pohon yang selama ini masih menjadi kenangan diantara kita..

Dipohon itu aku dapat tersenyum,

Dipohon itu aku dapat meneteskan airmata,,

Ya,!! karna disana terdapat ukiran nama kita berdua,

Antara kamu dan aku..

Terbesit angan ku untuk memilikiMu selamanya,

Menjagamu,Menyayangimu,..Dan mencintaimu seutuhnya,

Namun apa daya,

Tuhan t'lah memanggil namaMu,

Disaat diriku mulai mengharapkanmu,

Disaat diriku mulai terbuai oleh kasih dan sayangmu,

Oh ya Tuhan,

Mengapa Kau tega,

Merampas semua itu,

Kebahagiaan dan harapan kini hanya menjadi sebuah angan-angan,

Sampai kapan ku harus berlarut dalam ini semua??

Sejenak Ku pandang hamparan langit,

Kutuliskan ungkapan kata dalam cahaya rembulan,

dibawah pohon cemara ini,

Pohon yang mengisahkan alunan cinta kita berdua,..

Meski kini kau terukir dalam bayangan sang lentera,

Namun kasih dan cinta mu akan tetap abadi layaknya Sang Mutiara,

Walau waktu terus berlari

Angan tetap mengukir rasa

Namamu kini telah terajut dihati tuk selamanya

Indah terpampang disudut jiwa

Tampak bercahaya menyilau mata.

Sampai Akhir hayat tetapku jaga

Mutiara Itu....

Previous Post Next Post Back to Top